Analisis Biaya Mengoptimalkan Keputusan Manajerial pada Usaha Mikro Pisang Kembung dengan Profil Biaya
DOI:
https://doi.org/10.71315/jtpkm.v2i3.220Kata Kunci:
Analisi Biaya, Biaya tetap, Biaya Variable, Keputusan Manajerial, UMKM, cost analysis, Fixed cost, Managerial Decisions, MSME, Variable CostsAbstrak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan menganalisis dan meningkatkan kapasitas analisis biaya UMKM Pisang Kembung di Teluk Ambon, Maluku, melalui klasifikasi biaya tetap dan variabel untuk mendukung pengambilan keputusan manajerial optimal. Banyak UMKM menghadapi tantangan pengelolaan keuangan akibat keterbatasan pemahaman akuntansi biaya. Metode kualitatif deskriptif dengan studi kasus pada satu UMKM Pisang Kembung di Kel Karang Panjang, Sirimau, Kota Ambon, Maluku, dilakukan melalui wawancara mendalam yang sekaligus mengamati proses penjualan dan pencatatan. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pemahaman UMKM dalam mengidentifikasi dan mengelompokkan biaya operasional. Pemahaman ini memberdayakan mereka membuat keputusan harga jual, volume produksi, dan strategi efisiensi operasional yang lebih rasional. Perhitungan Titik Impas (BEP) menggunakan Excel menunjukkan UMKM perlu menjual 150 unit atau mencapai pendapatan Rp 3.286.070 per bulan untuk impas. Kesimpulan, program pendampingan fokus klasifikasi biaya, didukung alat digital, sangat efektif memperkuat kapasitas analisis biaya UMKM, krusial bagi keberlanjutan dan pertumbuhan usaha..
Kata kunci: Analisis Biaya, Biaya Tetap, Biaya Variabel, Keputusan Manajerial, UMKM
Abstract
This study aims to analyze and enhance the cost analysis capacity of a Pisang Kembung MSME in Teluk Ambon, Maluku, through fixed and variable cost classification to support optimal managerial decision-making. Many MSMEs face financial management challenges due to limited cost accounting understanding. A descriptive qualitative method with a case study on one Pisang Kembung MSME in Kel Karang Panjang, Sirimau, Kota Ambon, Maluku, was conducted through in-depth interviews that simultaneously observed sales and recording processes. Results show a significant improvement in the MSME's understanding of identifying and classifying operational costs. This understanding empowers them to make more rational decisions on selling prices, production volumes, and operational efficiency strategies. Break-Even Point (BEP) calculations using Excel indicate the MSME needs to sell 150 units or achieve Rp 3,286,070 in monthly revenue to break even. In conclusion, a mentoring program focusing on cost classification, supported by digital tools, is highly effective in strengthening MSME cost analysis capacity, crucial for business sustainability and growth.
Referensi
Dewi, P. P., & Sari, M. A. P. (2019). Peran Pelatihan Akuntansi dan Pajak dalam Meningkatkan Pemahaman UMKM (Studi Kasus pada UMKM di Denpasar). Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Airlangga, 4(2), 65-74. https://ejournal.unair.ac.id/JRBA/article/view/18644
Kementerian Koperasi dan UKM. (2023). Data Statistik UMKM Indonesia. https://www.kemenkopukm.go.id/
Prasetyo, A., & Fitriyani, H. (2020). Peningkatan Kapasitas UMKM dalam Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK EMKM melalui Pelatihan dan Pendampingan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 202-211. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jpkm/article/view/32655
Santoso, R., & Arisanty, A. (2022). Analisis Penerapan Akuntansi Sederhana pada UMKM sebagai Dasar Pengambilan Keputusan Bisnis. Jurnal Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi (JEMBA), 10(1), 108-119.https://jurnal.stie aas.ac.id/index.php/jemba/article/view/2022
Setiawati, W., & Sari, W. L. (2021). Peran Pelatihan Manajemen Keuangan untuk Peningkatan Kinerja UMKM di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, 18(2), 163-174. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jieb/article/view/46471
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Rita J D Atarwaman, Risal Salampessy, Muhammad Reiza Fachrezy Salong, Jason Darius Catriel Far Far, Abdurahman Waliulu, Evrian Pattiasina, Wiliam Victor sapakoly, Siti F Maharani Sasole, Rahmadani Bugis, yerika tirza veerma, marchia amadhea Soares, Thea Reasoa

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.